Pasti tidak sedikit bapak-bapak yang bertanya, bagaimana cara menjadi kontraktor? Lalu, bagaimana pula agar bisa menjadi kontraktor rekanan Pemerintah? Ya, bagi sebagian orang, menjadi kontraktor adalah pekerjaan idaman. Untungnya besar dan biasanya para kontraktor ini kaya-kaya.

Kontraktor sering diidentifikasi dengan orang yang menjalankan usaha di bidang jasa konstruksi, oleh karena itu sering kali disamakan dengan pemborong. Layanan yang ditawarkan bisa berupa konsultasi konstruksi, seperti pengkajian, perencanaan, perancangan, pengawasan, dan manajemen penyelenggaraan konstruksi bangunan. Selain itu, kontraktor juga bisa melayani pekerjaan konstruksi, seperti pembangunan, pengoperasian, pemeliharaan, pembongkaran, dan pembangunan kembali sebagian atau keseluruhan bangunan gedung maupun bangunan sipil.

Dalam pekerjaan konstruksi biasanya ada spesialisasi tertentu, misalnya pekerjaan instalasi, konstruksi khusus, konstruksi prefabrikasi, penyelesaian bangunan, dan penyewaan peralatan. Perusahaan konstruksi atau kontraktor memainkan peran yang cukup penting dalam pembangunan infrastruktur berupa jalan raya, jalan tol, jalur kereta, bandar udara, pelabuhan, waduk, bendungan, pembangkit listrik, hingga pos batas negara.

Bagaimana cara menjadi kontraktor yang baik? Apa saja kriteria yang harus dipenuhi untuk menjadi seorang kontraktor yang baik?

Pertama, kitasudah seharusnya memiliki identitas yang jelas. Identitas ini berupa nama perusahaan yang punya legalitas, kontak yang mudah dihubungi, dan alamat yang bisa didatangi.

Kedua, memiliki izin usaha. Kita harus mendaftarkan perusahaan agar mendapatkan izin usaha. Kita bisa  memilih mendirikan CV atau PT. Tergantung skala pekerjaan konstruksi yang kita inginkan sebab CV hanya bisa melakukan kegiatan usaha yang terbatas seperti pembangunan, perbengkelan, perindustrian. perdagangan, percetakan dan jasa, pertanian, dan sebagainya.

Ketiga, bangun portofolio. Pelan-pelan kita harus bisa membuktikan pekerjaan kita berkualitas. Dan makin lama makin banyak klien yang kita layani.

Keempat, untuk dapat ikut mengerjakan pekerjaan Pemerintah, kuncinya adalah mengikuti lelang pekerjaan. Dalam lelang pekerjaan, yang paling penting adalah bagaimana kita membuat perhitungan harga secara transparan dan bersaing dengan spesifikasi pekerjaan yang dibutuhkan.

Setidaknya itulah 4 hal dasar yang dibutuhkan untuk menjadi kontraktor yang baik. Tentu saja masih banyak hal lain yang perlu diperhatikan.

DPRD Provinsi Sumatera Selatan telah mengesahkan Peraturan Daerah Jasa Konstruksi (PerdaJakon) lewat Perda Sumsel Nomor 2 Tahun_2022. Perdajakon dibuat untuk menjaga kualitas konstruksi yang dibangun di Bumi Sriwijaya. Ke depannya para pelaku jasa konstruksi, pelaksana, hingga buruh yang membangun konstruksi di Sumatra Selatan harus diberikan pelatihan terkait konstruksi tersebut.

Pada akhirnya Sumsel Maju untuk Semua tak sekadar cita-cita karena kualitas pembangunan di Sumatra Selatan harus diperhatikan, bukan cuma kuantitas pembangunannya saja, tetapi memang benar pembangunan tersebut memiliki kualitas yang baik sehingga menghasilkan dampak yang baik bagi masyarakat. Misalnya saja dalam pembangunan jalan dan jembatan. Kualitas jalan dan jembatan yang dibangun dengan baik akan menimbulkan keamanan dan kenyamanan pemakai jalan. Jangan sampai baru dibangun sebentar sudah rusak kembali karena hal itu sama saja menyi-nyiakan uang rakyat dan pada akhirnya menghancurkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.